MUARA BUNGO

Oh what a life i've had.....travel from one place to another place...kali ini gw akan membahas kota muara bungo, letaknya sekitar 6 s/d 7 jam dari jambi bila ditempuh melalui jalan darat. setiba di bandara sultan thaha jambi, gw langsung dijemput oleh travel family raya di bandara, dan karena adanya delay yg cukup lama dari maskapai "singa udara" menyebabkan gw belum bisa menikmati kota jambi, akhirnya kita pun berangkat langsung ke muara bungo.



setelah hampir 7 jam melewati jalan berliku khas lintas sumatera (yang konon mengalahkan akina mountain untuk drifting) dan diiringi oleh musik musik khas minang yang sudah tercampur unsur hip hop, rock, dan powerpop (bayangin penderitaan gw), akhirnya sampailah gw ke muara bungo



sebelum gw tiba di kota ini gw diberitahu oleh seorang teman bahwa disini tidak ada atm jadi gw sudah persiapan membawa uang tunai dalam jumlah besar, dan teman gw juga memberitahu bahwa di kota ini sepi penghuni dan tidak ada apa apa.... well tidak sepenuhnya benar...disini sudah ada atm dan bahkan sudah ada fast food , walaupun hanya ada satu yaitu CFC dan benar benar hanya satu ...wew, tapi temen gw bener untuk poin kedua, di kota ini sepi sekali penghuni nya tidak banyak, namun........ ini adalah kota yang sedang dalam tahap berkembang untuk menjadi besar, anda bisa melihat hummer h2 bersliweran di sini, banyak orang kaya mendadak karena adanya tambang batubara dan kelapa sawit,dan bahkan ada bandara yang sedang tahap ppembangunan di dekat jalan lintas sumatera,rumah sakit pun sudah banyak, ada stadion besar yang mewah, ..... so much for a small town...



yah sedikit banyak anda akan tahu sepinya dari gambar ini, yang paling susah ditemui di tempat ini adalah makanan enak... dari 9 hari pengalaman gw disana, gw itung cuman ada 3 tempat makanan enak, rumah padang sederhana (yang tidak sederhana harganya), pecel lele di deket patung bunga bangko, dan restoran gado gado jawa (sop nya layak diacungi jempol)....dan sisanya....really leave a bad taste in my mouth and stomach...literally.

Pengalaman gw selama disana, apabila anda menemui suatu kedai makan yang ramai dikunjungi bukan berarti makanan disana enak, namun karna makanan disana murah, uang yang gw habiskan untuk rata rata sekali makan disana berkisar sekitar Rp 20.000 sampai dengan Rp 30.000 cukup mahal untuk ukuran kedai makan kaki lima (dan disaat seperti inilah gw benar benar merindukan jakarta huhuhu...)....

disana tidak ada sinyal axis sama sekali, dan itu berarti blackberry gw ga bisa digunakan sama sekali. untungnya gw masi bisa update status pake halo gw, tapi yang malesnya adalah, untuk update status, gw harus berjalan kaki sekitar 1 kilometer ke arah pusat kota dari hotel swarna bhumi, pernah suatu ketika gw bener bener jalan kaki ke pusat kota cuman buat update status...what a waste of time, tapi untungnya disana sudah banyak warnet walaupun koneksinya tidak stabil dan sering mati, tapi lumayanlah untuk hiburan.



waktu malem minggu gw kejebak di kota itu, inilah satu satu nya hiburan gw, MACGYVER season 1 gw lahap semua dalam 2 hari wkwkwkwk